Jurnal5.com
Rabu, 18 September 2024, September 18, 2024 WIB
Last Updated 2024-09-18T14:46:41Z
Berita IndramayuDaerah

Bupati Indramayu Dengarkan Keluhan Langsung Pedagang di Pasar Karangampel

Advertisement

Jurnal5.com - Indramayu, Bupati Indramayu, Nina Agustina, melakukan kunjungan ke Pasar Karangampel untuk mendengarkan langsung aspirasi para pedagang terkait harga bahan pokok dan kondisi fasilitas pasar, Selasa (17/9/2024)).

Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmennya untuk memastikan kesejahteraan pelaku usaha kecil dan menengah di wilayah tersebut.

Bupati Nina Agustina mengatakan, pemerintah akan memperkuat koordinasi dengan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), dan Camat Karangampel untuk mempercepat perbaikan fasilitas yang dibutuhkan.

Selanjutnya, Bupati Nina juga mengajak pedagang untuk berpartisipasi menjaga kebersihan pasar. Menurutnya, kesadaran bersama antara pemerintah dan pedagang sangat penting untuk menciptakan lingkungan pasar yang sehat dan nyaman.

“Kami ingin Indramayu menjadi daerah dengan pasar tradisional yang berkembang dan berdaya saing. Kolaborasi ini adalah kunci untuk menciptakan pasar yang lebih baik,” ujarnya.

Di samping itu, Bupati juga memastikan bahwa program-program pemerintah terkait peningkatan ekonomi masyarakat akan terus berjalan. Pasar tradisional seperti Pasar Karangampel diakui sebagai penggerak utama perekonomian lokal, sehingga perlu mendapat perhatian khusus.

Selain harga bahan pokok, salah satu pedagang di Pasar tersebut juga menyoroti kondisi fasilitas pasar yang dinilai kurang memadai.

“Atap atau plafon yang buruk dan tidak mengcover seluruh wilayah pasar, dan masalah kebersihan menjadi perhatian utama karena sering menyebabkan pasar tergenang saat hujan. Kami harap, adanya perbaikan agar aktivitas di pasar berjalan lebih lancar,” katanya.

Menanggapi hal ini, Bupati Nina menyatakan akan segera melakukan evaluasi terhadap infrastruktur pasar. Perbaikan atap dan peningkatan kebersihan akan menjadi prioritas, dengan alokasi anggaran dari pemerintah daerah. (WN)